Katanya kalau sedang PMS dan ingin meningkatkan mood, lebih baik makan cokelat saja. Benarkah hal itu baik untuk tubuhmu?
Saat sedang PMS, tubuh berada pada kondisi lelah dan kurang fit. Perut dan pinggul terasa tidak nyaman, badan sakit semua, sakit kepala tak jarang sering menyerang. Pokoknya semua jadi resah deh.
Untuk mengatasi PMS, biasanya kita dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tertentu. Cokelat, misalnya. Namun, ternyata menurut Dr. Loveleena Nadir, seorang konsultan di Fortis La Femme, seperti dikutip dari indiatimes, tips ini justru kurang dianjurkan.
Ada beberapa makanan yang memang seharusnya dihindari saat PMS.
Makanan yang manis-manis
Justru saat sedang PMS, hindari makanan yang terlalu manis. Makanan manis justru akan membuat tubuh mudah lelah. Anda jadi mudah lapar terus menerus sehingga tak heran terkadang berat badan jadi bertambah saat sedang PMS.
Cokelat, teh dan kopi
Sebenarnya tak ada yang salah dengan mereka. Hanya saja kandungan kafein dalam cokelat, teh dan kopi membuat Anda jadi bersemangat dan kurang istirahat. Padahal saat sedang PMS, dianjurkan untuk lebih banyak beristirahat agar tubuh tidak mudah lemas.
Junk food dan softdrink
Dua makanan ini sangat tidak dianjurkan dikonsumsi baik saat PMS maupun tidak. Tingginya kalori, kadar garam menyebabkan berbagai kerugian untuk tubuh. Selain menambah berat badan juga meningkatkan kadar LDL. Anda juga tak mau kan nantinya kolesterol jahat menguasai tubuh dan berat badan semakin meningkat?
Menghindari sarapan
Karena perut terasa kurang nyaman, akhirnya Anda memutuskan untuk menghindari sarapan. Padahal kenyataannya sarapan sangat penting untuk mengisi energi Anda. Umumnya saat PMS datang, kadar gula di dalam darah akan turun. Hal ini dapat menyebabkan rasa lelah dan lemas. Untuk itu, jangan pernah melewatkan sarapan pagi saat sedang PMS.